Hasil Blusukan Gorong-gorong, Eri Cahyadi Minta Kabel Fiber Optik Ditata
Surabaya,(19 Juli 2022)
Saat blusukan ke sejumlah lokasi gorong-gorong, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menemukan kabel fiber optik yang semrawut di saluran box culvert di Jalan Simpang Pojok. Ia minta kabel itu ditata.
Secara khusus Eri meminta Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) Surabaya menyiapkan ducting (tempat penyimpanan kabel optik) untuk merapikan kabel fiber optik yang malang melintang.
"Fiber optik itu jangan ditaruh di dalamnya box culvert. Tadi saya masuk yang ke dalam enggak karu-karuan jerone," kata Eri di Jalan Praban, Senin (18/7/2022).
Seharusnya, kata dia, kabel fiber optik tidak ditaruh di dalam box culvert begitu saja. Hal itu bisa menghambat saluran air. Kabel-kabel itu harusnya disimpan di dalam ducting sehingga rapi.
"Harusnya nempel di situ (ducting). Kalau hujan ada kotoran atau sampah bisa nyantol di kabel optiknya. Padahal sudah saya kasih tahu agar teman-teman Bina Marga itu naruh ducting di atas atau pinggir box culvert," jelasnya.
Dengan raut muka seolah kecewa Eri menyayangkan dirinya masih menemukan kabel fiber optik yang berantakan dan tidak dilengkapi ducting seperti yang pernah dia instruksikan.
"Ternyata sama teman-teman ini hanya dikasih sanggahan, dicantolke disanggah gitu tok kabel-e (digantung disanggah begitu saja kabelnya)," ujarnya.
Ia pun meminta DSDABM Surabaya segera membuat lelang investasi ducting. Dengan ducting ini seluruh saluran air box culvert di Surabaya tak akan lagi terganggu fiber optik yang malang melintang.
Selain itu, kata Eri, dengan adanya ducting, kabel di luar box culvert juga bisa dimasukkan ke dalamnya. Tujuannya supaya tidak ada lagi kabel yang mengganggu pemandangan kota.
"Sehingga nanti semua kabel, mulai fiber optik telkom, PLN, kabel telepon, dan lain sebagainya itu bisa masuk ke dalam ducting. Ketika sudah masuk ke dalam ducting, kota ini akan semakin rapi," ujarnya. (VIJ)
Social Plugin